| 0 komentar ]

Sampai saat ini Google Adsense hanya mengijinkan Adsense for search dan Adsense for feed saja bagi blog atau situs yang berbahasa Indonesia. Tentu bagi pulisher dengan mengandalkan 2 produk itu sangat sulit untuk menghasilkan earning. Google masih belum mengiijnkan produk lain yang lebih mudah menghasilkan earning yaitu Adsense for content. Saya pribadi berpendapat bahwa sudah saatnya Google mengijinkan blog ataus situs berbahasa Indonesia menggunakan semua produknya. Indonesia dengan jumlah penduduk lebih dari 230 juta dan pengguna internet lebih dari 25 juta adalah pasar yang cukup besar. Jika kita perhatikan, tidak sedikit para pengiklan dari Indonesia yang ikut berpartisipasi di Google Adwords. Jika Google mengijinkan blog atau situs Indonesia tentu akan berdampak baik terhadap jumlah pengiklan di Google Adwords dari Indonesia karena para publisher akan turut mempromosikan Google Adwords.

Sampai saat ini Google masih beralasan bahwa Indonesia masih tinggi tingkat fraud click atau pelanggaran klik. Google seharusnya tidak perlu takut jika terjadi pelanggaran fraud click karena pengalamannya selama ini sudah cukup mumpuni untuk menangkal terjadinya fraud click. Selain belum mengijinkan untuk menggunakan Adsense for content, klik yang berasal dari Indonesia selalu mendapat nilai $$$ yang sangat rendah bagi publisher Google Adsense baik dari Indonesia atau luar negeri. Padahal, bisa jadi klik itu menghasilkan transaksi yang diinginkan oleh pemasang iklan.

Bisa dikatakan bahwa bahasa Indonesia adalah satu - satunya bahasa di dunia yang terbesar akan tetapi masih belum diijinkan menggunakan Adsense for content. Kita lihat perbandingan bahasa lain yang diijinkan menggunakan Adsense for content adalah Swedish sekitar 22 juta, Croatian sekitar 14 juta, Hungarian sekitar 21 juta, Slovak sekitar 14 juta, Dutch sekitar 16 juta dll. Dari jumlah pengguna bahasa saja mereka masih kalah dengan jumlah pemakai internet di Indonesia. Tentu ini menjadikan tolak ukur netralitas pihak Google. Kita tunggu saja kapan Google mengijinkan bahasa Indonesia untuk diterima sepenuhnya.

0 komentar

Posting Komentar